Kamis, 15 Desember 2016

Kebenaran Sebagai Nilai yang Fundamental


                 Menurut Louis Alvin Day dalam bukunya yang berjudul “ Ethics in Media Communication”, 2006:78 mengatakan bahwa lawan dari kebenaran adalah bohong (lying), penipuan (deception), dan ketidakjujuran (dishonesty). Deception menurutnya adalah “pesan komunikasi yang disengaja agar orang lain mendpatkan pemahaman yang salah, atau agar mereka meyakin apa yang kita sendiri tidak yakin akannya”. Deception, dengan demikian dihasilkan tidak hanya dari ucapan, tapi juga perilaku, gerak tubuh, hingga sebuah senyuman. Bahkan pada kondisi tertentu, menahan informasi merupakan bagian dari Deception.
            Sedangkan bohong (lying) merupakan subkategori dari deception dan meliputi komunikasi tentang informasi yang salah dimana komunikator sendiri mengetahui bahwa informasi tersebut adalah salah. Menurut Day kategori terakhir banyak dilakukan oleh praktisi media, walaupun pada banyak kasus mereka sendiri menyadarinya.
            Komitmen terhadap kebenaran merupakan salah satu nilai fundamental dalam kehiupan manusia, yang telah ada sejak zaman dahulu kala. Immanuel Kant, misalnya mengatakan bahwa kebenaran merupakan sesuatu yang harus ditegakkan, apapun resiko yang ada. Bahkan Socrates rela dihukum mati demi mempertahankan kebebasan berbicara sebagai sebuah norma kebenaran. Sehingga dengan demikian, sejatinya kebenaran sebagai sebuah norma adalah bukan hal yang baru.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar