Sabtu, 17 Desember 2016

Pengertian Kebebasan


              Dalam filsafat, pengertian kebebasan adalah kemampuan manusia untuk menentukan dirinya sendiri. Kebebasan lebih bermakna positif, dan ia ada sebagai konsekuensi dari adanya potensi manusia untuk dapat berpikir dan berkehendak. Sudh menjadi kodat manusia untuk menjadi makhluk yag memiliki kebebasan, bebas untuk berpikir, berkehendak, dan berbuat.

          Aristoteles sendiri mengatakan bahwa manusia adalah makhluk hidup yang berakal budi (homo rationale) yang memiliki tiga jiwa (anima), yakni:

1.      Anima avegatitiva atau disebut roh vegetative. Anima ini juga dimiliki tumbuh-tumbuhan, dengan fungsi untuk makan, tumbuh dan berkembang biak.
2.  Anima sensitive, yakni jiwa untuk merasa, sehingga manusia punya naluri, nafsu, mampu mengamati, bergerak, dan bertindak;
3.    Anima intelektiva, yakni jiwa intelek. Jiwa ini tidak ada pada tumbuhan dan binatang. Anima intelektiva memungkinkan manusia untuk berpikir, berekhendak, dan punya kesadaran.

Kebebasan dan tanggung jawab muatan pesan sebagai etika komunikasi kadangkala masih bersifat kontardiktif dalam implementasinya. Padahal kedua norma tersebut tidaklah bersifat kontradiktif dan karenanya salah satu harus dipilih untuk kemudian meninggalkan yang lainnya, akan tetapi lebih sebagai sinkronisasi . dengan kata lain, kebebasan bukanlah lawan dari tanggung jawab, begitu sebaliknya. Seseorang tidak akan kehilangan kebebasannya hanya karena ia menerapkan tanggung jawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar